Sabtu, 08 September 2018

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dalam Bidang Informatika


Pengertian K3
  • Secara filosofi : Suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmani maupun rohani tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat makmur dan sejahtera.
  • Secara Keilmuan : Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
  • Kesimpulan : K3 merupakan suatu usaha dan prosedur agar kesehatan dan keselamatan pekerja serta orang lain yang memasuki tempat kerja terjamin dari bahaya yang dapat menimpa mereka.
Lambang K3

"Bentuk lambang berupa palang berwarna hijau dengan roda bergerigi 11 (sebelas) dengan warna dasar putih"
  1. Makna tanda palang : Bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
  2. Makna roda bergerigi : Bekerja dengan kesegaran jasmani dan rohani.
  3. Makna warna putih : Bersih dan suci.
  4. Makna warna hijau : Selamat, sehat, dan sejahtera.
  5. Makna 11 (sebelas) gerigi roda : Sebelas bab dalam Undang-Undang No. 1 tahun 1970.
Unsur-Unsur K3
  1. Pemerintah.
  2. Pengusaha (Owner).
  3. Pekerja.
Tujuan K3

Berdasarkan Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja K3 memiliki tiga tujuan utama :
  1. Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja.
  2. Menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisien.
  3. Meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas nasional.
Pada intinya K3 memiliki tujuan sebagai alat untuk mencapai derajat kesehatan pekerja yang setinggi-tingginya dan sebagai upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit serta kecelakaan-kecelakaan akibat kerja.

Manfaat K3
  1. Sebagai antisipasi resiko kecelakaan saat bekerja.
  2. Agar pekerja tetap produktif dalam bekerja.
  3. Mendapatkan jaminan perlindungan keselamatan kerja.
  4. Agar memahami tindakan apa yang harus dilakukan saat kecelakaan terjadi di tempat kerja.
  5. Agar para pekerja dalam bekerja mendapat suasana dan kondisi yang aman dan nyaman.
K3 dalam Penggunaan Komputer
  1. Aturlah posisi tempat duduk anda dengan nyaman serta gunakan kursi yang memiliki sandaran.
  2. Aturlah agar layar komputer tidak terlalu terang dan terlalu gelap.
  3. Posisikan jarak mata dengan layar komputer 30-50 cm.
  4. Pastikan ruangan memiliki penerangan yang cukup.
  5. Posisikan telapak tangan anda tidak menekuk saat mengetik di komputer.
  6. Istirahatkan mata anda 5-15 menit setiap satu jam sekali atau jika mata anda sudah merasa lelah, pijatan pada sekitar mata juga membantu.
  7. Istirahatkan badan anda 5-15 menit dan lakukan gerakan peregangan.
  8. Istirahatkan tangan anda 5-15 menit saat merasa lelah dan lakukan pijatan.
  9. Usahakan meja kerja anda cukup lebar untuk meletakkan peralatan dan perlengkapan kerja anda.
  10. Pastikan tidak ada air minum yang tumpah saat anda mengoperasikan komputer.
  11. Posisikan kepala, leher, dan punggung tegak.
  12. Mengatur secara rapi kabel-kabel pada komputer agar tidak mengganggu pekerjaan.
  13. Jangan lupakan untuk makan, minum, dan istirahat yang cukup saat anda lelah.
Beberapa akibat tidak melakukan dengan baik K3 dalam penggunaan komputer
  1. Mata bisa menjadi rabun.
  2. Punggung dan leher bisa nyeri.
  3. Tersetrum.
  4. Jari bisa cepat lelah.
  5. Dapat melupakan waktu makan, minum, dan istirahat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar